Blackburn Skua dirancang untuk memenuhi permintaan Angkatan Laut Inggris pada tahun 1934. Dirancang sebagai fighter sekaligus dive bomber, pesawat ini berhasil melakukan first flight pada tanggal 9 Februari 1937 dan mulai digunakan secara operasional pada bulan November 1938. Skua diproduksi sebanyak 192 unit.
Sebagai fighter, Blackburn Skua sebetulnya tidak efekif karena berukuran besar dengan mesin yang kurang bertenaga sehingga kecepatan terbangnya terhitung lamban. Namun Skua adalah pesawat Inggris pertama yang berhasil menembak jatuh pesawat Jerman dalam Perang Dunia II. Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 26 September 1939 ketika tiga Skua dari kapal induk HMS Ark Royal berhasil menembak jatuh sebuah flying boat Dornier Do 18 di atas Laut Utara. Skua juga menjadi dive bomber pertama yang berhasil menenggelamkan kapal perang musuh dalam Perang Dunia II ketika pada bulan April 1940 kapal perang Konigsberg dari AL Jerman tenggelam di perairan Norwegia setelah mendapat serangan dari 16 pesawat Blackburn Skua AL Inggris.
Selain pertempuran di Norwegia,Blackburn Skua juga digunakan dalam pertempuran di Perancis dan Mediterania. Namun pesawat ini tidak mampu bertahan dari serbuan pesawat tempur Jerman seperti Me 109 dan banyak yang berhasil ditembak jatuh. Oleh karena itu maka pada tahun 1941 Skua ditarik dari skadron-skadron tempur garis depan dan digantikan oleh Fairey Fulmar. Skua kemudian digunakan oleh skadron-skadron latih AL Inggris sampai dengan tahun 1945.
Specifications (Skua Mk.II)
Crew : 2
Length : 10.85 m
Wingspan : 14.07 m
Height : 3.79 m
Empty weight : 2,490 kg
Loaded weight : 3,732 kg
Powerplant : 1 x 905 hp Bristol Perseus XII radial engine
Maximum speed : 362 km/h
Range : 1,287 km
Service ceiling : 6,157 m
Armament : 5 x 7.7mm machine guns and 1 x 227 kg (500 lb) bomb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar