Jumat, 01 Oktober 2010

UAV General Atomics MQ-9 Reaper

General Atomics MQ-9 Reaper

MQ-9 "Reaper"("M" = multiperan; "Q" = Pesawat tanpa awak; "9" = kode seri) menawarkan AU AS senjata udara tanpa awak level tinggi yang mampu melakukan penyerangan instan dan akurat. Dari luar, UAV ini mirip dengan UAV seri Predator, tetapi lebih besar, mempunyai tenaga lebih besar dan mempunyai kemampuan pengiriman amunisi. Sistem MQ-9 sangat portabel dan dapat mendarat pada medan yang sulit seperti halnya pesawat Lockheed C-130.

MQ-9 diresmikan pada 2004 dan mempunyai peran penting bagi AS dalam usaha "War on Terrorism". Reaper mampu membawa dan mengirimkan amunisi dari dua hardpoint eksternal yang dapat berisi misil anti-tank Hellfire dan bom seri JDAM GBU-12 dan GBU-38. Pada intinya, Reaper difungsikan sebagai “huter/killer”, mempunyai kemampuan setara dalam misi pengintaian di stratosfer dan dalam misi penyerangan pada target yang dibutuhkan.


Pengoperasian MQ-9 dilakukan dengan menggunakan peralatan darat dan stasiun perlengkapannya. Seorang yang terkualifikasi menerbangkan Reaper dengan menggunakan kontrol joystik dengan bantuan kamera-hidung warna dan sistem pelaporan penerbangan lain yang dimiliki Reaper. Sampai saat ini ada 9 MQ-9 Reaper yang beroperasi untu AU AS.


Specifications: General Atomics MQ-9 Reaper

Dimensions:
Length: 36.09ft (11.00m)
Width: 65.94ft (20.10m)
Height: 36.09ft (11.00m)

Performance:
Max Speed: 230mph (370kmh; 200kts)
Max Range: 1,878miles (3,022km)
Climb Rate: Not Available
Ceiling: 50,000ft (15,240m; 9.5miles)

Structure:
Crew: 0
Hardpoints: 4
Empty Weight: 3,695lbs (1,676kg)
MTOW: 10,494lbs (4,760kg)

Power:
Engine(s): 1 x Honeywell TPE331-10GD turboprop engine generating 900shp.

Weapons Suite:
Mission-specific ordnance can include any combination of the following:
2 x AGM-114 Hellfire anti-tank missiles
2 x GBU-12 Joint Direct Attack Munitions (JDAM)
2 x GBU-38 Joint Direct Attack Munitions (JDAM)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar